Sebati.id – Debat pertama pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat pada Senin malam (11/11) diwarnai dengan kemunculan iklan judi online yang berseliweran di kolom komentar siaran langsung di kanal berbagi video.
Related Post
KPU Jawa Barat langsung turun tangan mengevaluasi jalannya debat. "Ini akan menjadi bahan evaluasi kami," ujar Koordinator Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Provinsi Jabar, Hedi Ardia, di Bandung, Selasa (12/11).
Hedi mengungkapkan bahwa KPU akan berkoordinasi dengan instansi terkait digitalisasi, seperti OPD atau Kementerian Kominfo, untuk mencari solusi dan mencegah kejadian serupa di masa depan.
"Koordinasi ini akan berkisar pada penanganannya dan antisipasi ke depan. Apa yang terjadi pada debat pertama, baik kendala teknis dan non teknis, menjadi bahan evaluasi untuk pelaksanaan debat selanjutnya," tegas Hedi.
Selain masalah iklan judi online, para pasangan calon juga memberikan masukan terkait waktu debat yang dinilai terlalu pendek sehingga visi dan misi mereka tidak tersampaikan secara maksimal.
Tinggalkan komentar