Bandung akan memiliki wajah baru di bawah Jembatan Layang Prof. Mochtar Kusumaatmadja (Pasupati). Sebati.id melaporkan rencana besar pemerintah untuk menata kawasan kolong jembatan yang selama ini menjadi permukiman warga. Lebih dari seratus kepala keluarga yang tinggal di sana akan direlokasi ke rumah susun sederhana sewa (rusunawa) di Rancaekek dan Solokan Jeruk. Relokasi ini menjadi langkah awal transformasi area tersebut.
Related Post
Proses penataan ini tak hanya sekedar pemindahan warga. Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman berencana mengubah kolong jembatan menjadi ruang publik yang bermanfaat bagi masyarakat luas. Konsepnya meliputi pembangunan taman hijau, fasilitas olahraga, dan bahkan zona edukasi. Bayangkan, area yang dulunya padat dan kumuh akan berganti menjadi tempat rekreasi dan pembelajaran yang nyaman.
Proses relokasi sendiri akan dilakukan secara bertahap dan terencana untuk meminimalisir dampak sosial. Pemerintah menjamin akan memberikan solusi hunian yang layak bagi warga yang terdampak. Detail teknis dan timeline pelaksanaan proyek masih terus dimatangkan, namun perubahan signifikan di bawah Jembatan Pasupati sudah di depan mata. Ke depannya, area ini diharapkan dapat menjadi ikon baru Bandung yang modern dan ramah lingkungan.
Tinggalkan komentar