Madiun Raih Dua Penghargaan Top Inovasi, Apa Rahasianya?

Madiun Raih Dua Penghargaan Top Inovasi, Apa Rahasianya?

Sebati.id – Kota Madiun, Jawa Timur, berhasil meraih dua penghargaan Top Inovasi Pelayanan Publik tahun 2024 dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). Penghargaan tersebut diberikan atas keberlanjutan inovasi program layanan internet gratis pemasangan wifi bertajuk "Program WiFi Gratis untuk Madiun Genggam Teknologi" (Profit M-Tech) dari Diskominfo Kota Madiun dan "Pendidikan Kreatif Ramah Lingkungan Bersama Kurangi Emisi" (Pendekar Berkumis) dari SMPN 11 Kota Madiun.

Penjabat Wali Kota Madiun, Eddy Supriyanto, mengungkapkan rasa bangganya atas prestasi yang diraih Kota Madiun. Menurutnya, penghargaan ini menunjukkan komitmen Pemkot Madiun dalam meningkatkan pelayanan publik dan berkontribusi pada reformasi birokrasi yang berdampak positif bagi masyarakat.

Madiun Raih Dua Penghargaan Top Inovasi, Apa Rahasianya?
Gambar Istimewa : img.antaranews.com

"Dua penghargaan ini juga mencerminkan upaya kolaboratif antara instansi pemerintah dalam menciptakan ekosistem pelayanan publik yang inovatif dan inklusif," tambah Eddy.

Profit M-Tech, yang diluncurkan pada tahun 2017, telah mengalami transformasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dalam literasi digital di Kota Madiun. Dari awalnya hanya 110 titik wifi, kini telah mencapai 3.229 titik yang tersebar hingga ke tingkat RT. Titik-titik wifi tersebut dipasang di fasilitas umum seperti kantor kelurahan, pasar, poskamling, puskesmas, RTH, dan tempat umum lainnya.

Keberadaan wifi gratis ini telah membantu mengurangi kesenjangan digital di Kota Madiun, terutama selama pandemi COVID-19. Profit M-Tech juga mendukung program kota cerdas atau "smart city" Kota Madiun. Pemkot Madiun telah mengalokasikan anggaran sekitar Rp5 miliar per tahun untuk belanja kebutuhan internet gratis tersebut.

Selain Profit M-Tech, program "Pendidikan Kreatif Ramah Lingkungan Bersama Kurangi Emisi" atau "Pendekar Berkumis" dari SMPN 11 Kota Madiun juga meraih penghargaan sebagai Top Inovasi Pelayanan Publik tahun 2024 Kelompok Replikasi. Program ini merupakan kelanjutan dari program Adiwiyata Mandiri yang diraih SMPN 11 Madiun pada tahun 2016.

Pendekar Berkumis bertujuan mengedukasi lingkungan di SMPN 11 Madiun, sekolah-sekolah lain di Kota Madiun, dan masyarakat sekitar untuk membantu mewujudkan pengurangan emisi bumi. Program ini melibatkan berbagai kegiatan seperti pengolahan sampah menjadi pupuk, pengelompokan sampah, pengolahan sampah menjadi produk layak jual, serta sosialisasi pemanfaatan sampah kepada masyarakat sekitar.

Penghargaan Top Inovasi Pelayanan Publik yang diraih Kota Madiun ini membuktikan bahwa inovasi dan kolaborasi menjadi kunci dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan menciptakan dampak positif bagi masyarakat.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikuti kami :

Tinggalkan komentar