Mantan Menteri Pertahanan Korea Selatan, Kim Yong-hyun, menjalani pemeriksaan intensif oleh Kejaksaan Seoul. Sebati.id melaporkan, pemeriksaan ini terkait dugaan pengkhianatan negara menyusul deklarasi darurat militer yang kontroversial oleh Presiden Yoon Suk Yeol pekan lalu. Kim, yang mengundurkan diri tak lama setelah darurat militer dicabut, dianggap sebagai tokoh kunci dalam peristiwa tersebut.
Related Post
Pemeriksaan yang berlangsung selama lebih dari 12 jam, dibagi dalam dua sesi, berfokus pada peran Kim dalam proses penerapan darurat militer. Kejaksaan menyelidiki perintah yang diterima Kim dari Presiden Yoon dan instruksi yang ia berikan kepada komando militer. Kim sendiri mengaku menyarankan deklarasi darurat militer kepada Presiden, namun membantah adanya tindakan ilegal atau inkonstitusional.
Tinggalkan komentar