Analisis politikus Eep Saefulloh Fatah menyoroti wacana pemilihan kepala daerah (Pilkada) melalui Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Informasi yang diperoleh Sebati.id menunjukkan kekhawatirannya terhadap potensi kembalinya Indonesia ke era otoritarianisme. Eep memuji pidato pelantikan Presiden Prabowo Subianto yang menekankan kepemimpinan tegas dan pro-rakyat. Namun, ia mempertanyakan realisasi janji tersebut, khususnya terkait wacana Pilkada melalui DPR.
Related Post
Menurutnya, sistem Pilkada langsung merupakan pilar demokrasi Indonesia. Jika diubah, oligarki politik berpotensi menguat. "Apakah kita akan kembali ke zaman Orde Baru?" tanyanya retoris. Wacana ini muncul setelah Presiden Prabowo Subianto, dalam sambutan HUT Partai Golkar, menyetujui perlunya perbaikan sistem demokrasi. Pernyataan tersebut menimbulkan spekulasi dan kekhawatiran di kalangan pengamat politik. Eep melihat potensi besar munculnya praktik politik yang tidak sehat jika Pilkada dikembalikan ke tangan DPR. Ia mengingatkan pentingnya menjaga demokrasi Indonesia agar tidak terjerumus ke masa lalu yang otoriter.
Tinggalkan komentar