Sebati.id – Majalengka, Jawa Barat, punya ambisi besar untuk mengangkat tiga komoditas unggulannya: kopi, jagung, dan tembakau. Ketiga komoditas ini ternyata menyimpan potensi besar yang selama ini belum tergali maksimal.
Related Post
Meskipun kualitasnya sudah diakui, produk-produk ini belum dikenal luas sebagai hasil bumi asli Majalengka. Padahal, kopi Majalengka, misalnya, punya cita rasa khas yang tak tertandingi, baik untuk jenis arabika maupun robusta.
Dedi Supandi, Penjabat Bupati Majalengka, mengungkapkan bahwa ketiga komoditas ini memiliki potensi besar untuk dipasarkan di tingkat regional maupun nasional. "Kopi kami, misalnya, jarang dikenal, padahal memiliki rasanya sangat khas," ujar Dedi.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa produksi kopi Majalengka mencapai 1,36 ribu ton pada tahun 2023. Sementara itu, produksi tembakau mencapai 11,6 ribu ton dengan kualitas yang sudah diakui oleh konsumen.
Pemkab Majalengka kini fokus memperkuat jenama ketiga komoditas ini agar lebih dikenal luas dan menjadi identitas khas daerah tersebut. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan nilai jual dan membuka peluang pasar yang lebih luas.
Tinggalkan komentar