Surabaya Menuju Kota Hijau?

Surabaya Menuju Kota Hijau?

Sebati.id memberitakan wacana menarik dari Ketua KADIN Surabaya terkait peluang "green jobs" di kota pahlawan. Perubahan iklim bukan lagi ancaman masa depan, melainkan realita yang harus dihadapi. Namun, tantangan ini juga membuka peluang emas bagi Surabaya untuk berinovasi, beradaptasi, dan menciptakan lapangan kerja baru yang ramah lingkungan.

Konsep "green jobs" tak hanya sebatas pekerjaan di sektor energi terbarukan. Lebih luas lagi, ini mencakup transformasi cara kerja di bidang teknologi hijau, pengelolaan limbah, hingga pertanian berkelanjutan. Ketua KADIN Surabaya melihat potensi besar Surabaya untuk menjadi pelopor dalam agenda ini, dengan modal masyarakat yang bersemangat, komunitas bisnis yang tangguh, infrastruktur yang berkembang, dan institusi pendidikan dengan kapasitas riset unggul.

Surabaya Menuju Kota Hijau?
Gambar Istimewa : img.antaranews.com

Kolaborasi menjadi kunci utama. Jembatan sinergi antara dunia usaha, pemerintah, dan masyarakat harus dibangun. Contoh nyata adalah startup teknologi hijau lokal yang telah menciptakan sistem pengelolaan limbah berbasis aplikasi, meningkatkan efisiensi daur ulang, dan memberdayakan masyarakat. Inovasi ini, menurut Ketua KADIN, membutuhkan ekosistem pendukung, termasuk dukungan kebijakan, akses permodalan, dan kampanye edukasi. KADIN Surabaya berperan krusial dalam memfasilitasi diskusi dan mendorong langkah konkret untuk mempercepat adopsi inovasi serupa.

Peluang "green jobs" di Surabaya sangat menjanjikan, terutama di sektor infrastruktur, transportasi, agribisnis, dan energi terbarukan. Peralihan ke transportasi berbasis listrik (EV) misalnya, akan membuka ribuan lapangan kerja baru. Begitu pula pengembangan energi surya di perumahan dan kawasan industri, termasuk konsep energi terbarukan berbasis komunitas yang melibatkan perusahaan besar, UMKM, dan masyarakat.

Kepemimpinan yang berorientasi keberlanjutan sangat penting. Ini bukan hanya soal menciptakan lapangan kerja, tetapi juga menginspirasi perubahan cara pandang terhadap masa depan. KADIN Surabaya telah memulai beberapa inisiatif, seperti pelatihan keterampilan hijau dan mendorong perusahaan-perusahaan anggota untuk mengadopsi praktik bisnis berkelanjutan. Ketua KADIN menekankan pentingnya memberi contoh nyata agar transformasi hijau berjalan lebih cepat.

"Green jobs" adalah masa depan, bukan tren sementara. Surabaya berpeluang menjadi model bagi kota-kota lain di Indonesia dalam menciptakan ekosistem ekonomi hijau yang inklusif dan berkelanjutan. Perjalanan ini memang tak mudah, namun dengan semangat gotong royong dan visi yang jelas, Surabaya dapat menjadi kota yang lebih hijau, adil, dan makmur. Langkah kecil yang konsisten akan membawa perubahan besar, menciptakan masa depan yang lestari bagi generasi mendatang.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikuti kami :

Tinggalkan komentar