Sebati.id melaporkan tingkat okupansi kereta api jarak jauh di Daop 2 Bandung pada hari ketiga periode angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (21/12) baru mencapai 41,3 persen. Artinya, masih banyak kursi kosong untuk Anda yang berencana mudik atau liburan akhir tahun menggunakan kereta api.
Related Post
Executive Vice President KAI Daop 2 Bandung, Dicky Eka Priandana, menjelaskan bahwa hingga Sabtu (21/12), dari total 285.552 tiket yang disediakan, baru 117.963 tiket yang terjual. "Masih tersedia 161.619 tiket untuk keberangkatan hingga awal Januari 2025," ungkap Dicky dalam keterangannya di Bandung.
Periode angkutan Natal dan Tahun Baru 2024/2025 yang berlangsung selama 18 hari, mulai 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025, Daop 2 Bandung mengoperasikan 56 perjalanan kereta api jarak jauh setiap harinya. Rinciannya, 46 kereta api reguler dan 10 kereta api tambahan dengan berbagai tujuan di Pulau Jawa, seperti Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Cirebon, Semarang, Purwokerto, dan Kutoarjo.
Untuk memenuhi lonjakan penumpang, KAI Daop 2 Bandung menyediakan 54.792 tiket tambahan untuk 10 perjalanan kereta api tambahan tersebut, atau sekitar 3.044 tiket per hari. Kereta tambahan tersebut melayani rute Bandung-Solo Balapan (4 kereta), Bandung-Gambir (2 kereta), Kiaracondong-Surabaya Gubeng (2 kereta), dan Kiaracondong-Kutoarjo (2 kereta).
Dicky mengimbau masyarakat untuk memesan tiket melalui saluran resmi KAI, seperti aplikasi, website, atau mitra resmi. Ia juga mengingatkan agar calon penumpang tiba di stasiun minimal 60 menit sebelum keberangkatan, membawa identitas diri, dan memastikan barang bawaan sesuai ketentuan. Layanan posko angkutan Natal dan Tahun Baru juga tersedia di sejumlah stasiun untuk membantu para penumpang.
Tinggalkan komentar